My friends is my shine

Jum'at, 23 Oktober 2020

Masa SMA tidak semua orang menganggap masa ini adalah masa yang paling jndah dominan orang orang lebih terkenang pada masa smp. tapi bagiku masa SMA yang paling ku kenang dimana aku bisa menemukan teman sefrekuensi teman baik tidak hanya didepan saja. Pertama SMA aku dipondok awalnya biasa saja seiring waktu aku jalani pas pada malam itu aku ketiduran jadi aku tidak bisa iku mengaji, terus pada pagi harinya aku dipanggil oleh pengus pondok katanya aku tadi malam tidak mengaji itu sengaja. Pada saat itu juga aku diberi sangsi disuruh bersihin kamar mandi yang ada dipondok tanpa terkecuali, aku masi anak baru apakah tidak ada toleran? Aku tadi malam tidak mengaji pun tidak sengaja (dalam fikiranku). Terus besoknya sehabis aku kena sangsi itu aku langsung menghubungi orang tua ku dan aku ingin memutuskan untuk ngekos. Dan pertama aku ngekos aku ngekos diabah salam yang ada tiga orang kakak tingkat dan 3 orang teman seumuran itu kosnya pisah dengan ibuk kos, dan hidup ini aku jalani saja ternyata aku cocok dengan mereka kemana mana bareng pas disekolah juga bareng. Tapi dengan berjalannya waktu ada masalah yang tidak pernah aku duga, ya ini dilakukan oleh temanku sendiri. Saat itu aku pulang dari sekolah langsung tidur tidak ngecek lemari dan lain lainnya, terus pada malam aku mau beli makan sama teman temanku aku ambil uang di dompet dan wah speechless uang didompetku tidak ada sama sekali, kala itu aku terdiam dan nanges karena aku juga mikir kemana uangku? Kalo ada maling jelas tidak hanya uangku saja yang diambil dan lebih terenyuh nya itu uang jatahku 1 Minggu ini terus gimana kalau hilang beneran (fikiranku), kakak tingkat ku pun ikut kaget dengan kejadian itu, lalu menyuruh kita semua pergi ke ibu kos supaya diproses, tapi ada salah satu temanku yang berusaha menjegah supaya kita tidak bilang ke ibuk kos dari situ kita semua tidak ada yang merasa apa apa. Karena kita semua mikir teman kita tidak akan ada yang seperti itu. Dan pada malam hari pas semua sudah tidur hanya aku yang tidak bisa tidur lalu temanku dengan inisial S ini terbangun dari tidur dan menghampiriku tidur disebelah terus tiba tiba temanku ini minta maaf dan bilang aku tau siapa yang ngambil uangmu fa, langsung aku terbangun dari tidur, dan dia yang cerita ternyata pada kemarin sekolah dia pulang ke kos sama temannya dan temannya S itu bilang kalau dia butuh modal untuk memulai olshop dan dia ingin pinjam uang ke temenku S ini, tapi temenku S ini tidak ada uang. Berhubung aku satu lemari dengan si S ini yaa mungkin dia tau kalau aku habis dikirim uang, ya langsung pada saat itu juga uangku diambil. Dan dan adanya kejadian ini aku memutuskan untuk pindah kos dan kebetulan aku pindah kos sama temenku dari kos lama berinisial B. awalnya aku hanya berdua dengan teman kelas, terus pas akhir kelas x bertambah personil dua orang. Dari kita berempat berbagai sifat ada mulai dari paling dewasa, yang emosional sampai paling lemot itu ada. Untungnya kita sefrekuensi hanya saja memang sifat manusia kan berbeda beda. Kita memiliki julukan pasukan kos gang tikus, karena hanya kos kita saja yang tersembunyi harus lewat jalan kecil dulu baru ketemu kos kita, kos kita tetangganya mayoritas nenek nenek kalo ada hajatan kita pasti kebagian makanannya enak banget bukan sudah dianggap seperti cucu sendiri. Tapi anehnya dari kita berempat kisahnya berkesinambungan contohnya kalo kita deket sama orang terus salah satu udahan satu persatu akan menyusul juga. Jadi intinya kita itu bahagianya bareng sedihnya juga bareng bareng. Dan yang terakhir paling ngga nyangka dari kita semua harus lulus jalur Corona yaa tidak bisa terbayangkan sedihnya bagaimana. Waktu itu kita pulang tanpa ada perpisahan, ldr semua paling jauh ada yang rumahnya malang. Dan sampai saat ini belum bisa kumpul lagi karena masih nunggu ibuk kos dari Banten pulang ke babat. Pada intinya aku kangen ingin rasanya mengulang kembali segala hal yang belum bisa kita capai waktu itu.